twitter


Jangan terlalu mendalami tentang cinta
Bila tak bisa menerima kegagalan
Cinta bisa bahagia dan bisa terluka
Disakiti menyakiti hati

Jangan pernah setia
Bila harus berujung menyakitkan
Sia-sia setia
Bila harus slalu terluka

Mungkin karena setia
Cinta takkan pernah akan bahagia
Tapi karena mendua
Cinta ‘kan berakhir bahagia

Karena cinta yang bisa membuat bahagia

Karena cinta yang bisa membuat terluka
Karena cinta yang bisa membuat bahagia
Karena cinta yang bisa membuat terluka

Jangan pernah setia
Jangan pernah setia
Bila harus bila harus
Menyakitkan

Karena cinta yang bisa membuat bahagia
Karena cinta yang bisa membuat terluka



day by day you've change a lot..

i hate it when you act like i don't mean anything to u
opss, act?
hurmm don't think so it can be true things that i'm doesn't mean anything to u..yes it can be that




1). Siti Khadijah

- Beliau merupakan isteri Rasulullah s.a.w yang melahirkan anak-anak Rasulullah, setia dan menyokong Rasulullah walaupun ditentang hebat oleh orang-orang kafir dan musyrik, menghantarkan makanan kepada Baginda ketika Baginda beribadat di Gua Hira’.

2) Siti Fatimah

- Anak Rasulullah yang tinggi budi pekertinya. Sangat kasih dan setia kepada suaminya Ali karamallahu wajhah walaupun Ali miskin. Tidur berkongsikan 1 bantal dan kadang-kadang berbantalkan lengan Ali. Rasulullah pernah berkata aku tidak akan maafkan kamu wahai Fatimah sehinggalah Ali maafkan kamu.

3) Siti Aishah

- Beliau isteri Rasulullah yg paling romantik. Sanggup berkongsi bekas makanan dan minuman dengan Rasulullah. Di mana Nabi s.a.w minum di situ beliau akan minum menggunakan bekas yang sama.

4) Siti Hajar

- Isteri Nabi Ibrahim yang patuh kepada suami dan suruhan Allah. Sanggup ditinggalkan oleh Nabi Ibrahim atas suruhan Allah demi kebaikan. Berjuang mencari air untuk anaknya Nabi Ismail (Pengorbanan seorang ibu mithali).

5) Siti Mariam

- Wanita suci yang memang pandai menjaga kehormatan diri dan mempunyai maruah yang tinggi sehingga rahimnya dipilih oleh Allah s.w.t untuk mengandungkan Nabi Isa.

6) Siti Asiah- Isteri Firaun yang tinggi imannya dan tidak gentar dengan ujian yang dihadapinya daripada Firaun Laknatullah

7) Siti Aminah

- Wanita mulia yang menjadi ibu kandung Rasullullah. Mendidik baginda menjadi insan mulia.

8 ) Siti Muti’ah

- Isteri yang patut dicontohi dan dijanjikan Allah syurga untuknya kerana setianya kepada suami, menjaga makan minum, menyediakan tongkat untuk dipukul oleh suaminya sekiranya layanannya tidak memuaskan hati, berhias dengan cantik untuk tatapan suaminya sahaja.

9 ) Siti Zubaidah

- Wanita kaya dermawan yang menjadi isteri Khalifah Harun Al-Rashid. Sanggup membelanjakan semua hartanya untuk membina terusan untuk kegunaan orang ramai hanya niat kerana Allah s.w.t.


‘Ainul Mardhiah’ merupakan seorang bidadari yang paling cantik di kalangan bidadari-bidadari yang lain. Suatu pagi (dalam bulan Ramadhan) ketika Rasulullah SAW memberi targhib (berita-berita semangat di kalangan para Sahabat untuk berjihad pada agama Allah) Baginda berkata: ” Sesiapa yang keluar di jalan Allah, kemudian tiba-tiba dia syahid, maka dia akan dianugerahkan seorang bidadari yang paling cantik di kalangan bidadari-bidadari Syurga.

Mendengar berita itu salah seorang Sahabat yang usianya sangat muda teringin sangat nak tahu bagaimana cantiknya bidadari tersebut, tetapi beliau malu hendak bertanya kepada Nabi kerana kehadiran para sahabat-sahabat yang lain. Namun beliau tetap menyerahkan namanya sebagai salah seorang yang akan keluar berjihad. Sebelum Zohor Sunnah Nabi akan tidur sebentar (disebut juga sebagail Qailullah) maka sahabat yang muda tadi juga turut tidur bersama jemaah tadi.

Dalam tidur tersebut Sahabat yang muda tadi bermimpi berada di satu tempat yang sungguh indah, dia bertemu dengan seorang lelaki yang berpakaian yang bersih lagi cantik dan muka yang berseri-seri lalu dia bertanya, “Di manakah saya berada sekarang?” Lalu lelaki itu menjawab, ” inilah Syurga.”

Pemuda tadi menyatakan hasratnya untuk berjumpa dengan ‘Ainul Mardhiah, lalu dia ditunjukkan untuk menuju ke suatu arah. Beliau pun berjalan hingga bertemu dengan suatu pohon dan beliau mendapati kehadiran seorang wanita yang amat cantik, belum pernah dia melihat kecantikan sebegitu di dunia ini.

Dia memberi ucapan salam kepada wanita tadi dan bertanya,” Adakah saudari Ainul Mardhiah?

Wanita itu menjawab, ” ehh tidak, saya adalah khadamnya, Ainul Mardhiah sedang berada di dalam singgahsana sana”.

Lalu dia berjalan lagi dan memasuki satu mahligai yang cukup indah, di sana dia mendapati ada seorang lagi wanita yang kecantikannya berganda-ganda dari yang pertama tadi sedang mengelap permata-mata perhiasan di dalam mahligai.

Pemuda itu memberi salam, kemudian bertanya, “Adakah saudari ini Ainul Mardiah?”

Wanita itu menjawab, ” Maaf, saya bukan Ainul Mardhiah, saya hanya khadamnya di dalam mahligai ini. Ainul Mardiah ada di atas mahligai sana.”
Pemuda itu terus menaiki anak-anak tangga mahligai permata itu, kecantikkannya amat mengkagumkan. Akhirnya dia sampai ke satu mahligai dan dia bertemu seorang wanita yang berganda-ganda cantik dari yang pertama dan berganda-ganda cantiknya dari yang kedua, kecantikan yang tak pernah dilihatnya di dunia ini. Wanita itu berkata, ” Sayalah Ainul Mardhiah, saya diciptakan untuk saudara dan saudara diciptakan untuk saya. Bila pemuda itu mendekatinya wanita itu menjawab, ” Eh, tunggu dulu, saudara belum syahid lagi!”.

Pemuda itu tersentak dan terus terjaga dari tidurnya. Kemudian dia menceritakan segala-galanya kepada seorang sahabat lain, namun begitu dia berpesan agar tidak menceritakan mimpinya ini kepada Nabi SAW. Andainya dia syahid barulah boleh diceritakan kepada Nabi SAW.

Petang itu pemuda itu ikut serta keluar berperang bersama Rasulullah SAW dan pasukan tentera Islam, ditakdirkan pemuda itu syahid. Setelah hampir waktu berbuka puasa semua jemaah pulang ke masjid, mereka bersama-sama menunggu makanan untuk berbuka. Maka kawan sahabat yang syahid tadi telah bangun dan merapati Nabi SAW dan menceritakan perihal sahabat Nabi yang syahid tadi. Rasulullah SAW mengucapkan benar…benar…benar… dalam sepanjang cerita tersebut.

Akhirnya Rasululah SAW berkata ” Memang benar cerita sahabat kamu tadi dan sekarang ini dia sedang menunggu untuk berbuka puasa di Syurga….


Nama Nabi dan Rasul ada 25 yang wajib diketahui :


1. Adam as
2. Idris as
3. Nuh as
4. Hud as
5. Shaleh as
6. Ibrahim as
7. Luth as
8. Ismail as
9. Ishaq as
10. Ya`kub as
11. Yusuf as
12. Ayyub as
13. Syu`ib as
14. Musa as
15. Harun as
16. Zulkifli as
17. Daud as
18. Sulaiman as
19. Ilyas as
20. Ilyasa as
21. Yunus as
22. Zakaria as
23. Yahya as
24. Isa as
25. Muhammad saw

NABI DAN RASUL ULUL `AZMI

Nabi dan Rasul Ulul `Azmi adalah nabi dan rasul yang banyak mendapatkan musibah / ujian dari Allah dan mereka tetap bersabar menghadapinya
Nama Nabi dan Rasul Ulul `azmi ada 5, yakni :

1) Nabi Nuh as
2) Nabi Ibrahim as
3) Nabi Musa as
4) Nabi Isa as
5) Nabi Muhammad saw

SIFAT - SIFAT WAJIB BAGI RASUL

Sifat-sifat wajib bagi Rasul ada 4, yakni :

1) Shiddiq ertinya Benar
2) Amanah ertinya Dipercaya
3) Tabligh ertinya Menyampaikan
4) Fathanah ertinya Cerdik
5. Iman / Percaya kepada Hari kiamat
6. Iman / Percaya kepada Qadha dan Qadar Allah


Setelah Allah s.w.t.menciptakan bumi dengan gunung-gunungnya,laut-lautannya dan tumbuh-tumbuhannya, menciptakan langit dengan mataharinya, bulan dan bintang-bintangnya yang bergemerlapan menciptakan malaikat-malaikatnya ialah sejenis makhluk halus yang diciptakan untuk beribadah menjadi perantara antara Zat Yang Maha Kuasa dengan hamba-hamba terutama para rasul dan nabinya maka tibalah kehendak Allah s.w.t. untuk menciptakan sejenis makhluk lain yang akan menghuni
dan mengisi bumi memeliharanya menikmati tumbuh-tumbuhannya,mengelola kekayaan yang terpendam di dalamnya dan berkembang biak turun-temurun waris-mewarisi sepanjang masa yang telah ditakdirkan baginya.

Kekhuatiran Para Malaikat


Para malaikat ketika diberitahukan oleh Allah s.w.t. akan kehendak-Nya menciptakan makhluk lain itu,mereka khuatir kalau-kalau kehendak Allah menciptakan

makhluk yang lain itu, disebabkan kecuaian atau kelalaian mereka dalam ibadah dan menjalankan tugas atau karena pelanggaran yang mereka lakukan tanpa disadari. Berkata mereka kepada Allah s.w.t.:"Wahai Tuhan kami! Buat apa Tuhan menciptakan makhluk lain selain kami, padahal kami selalu bertasbih, bertahmid, melakukan ibadah dan mengagungkan nama-Mu tanpa henti-hentinya, sedang makhluk yang Tuhan akan ciptakan dan turunkan ke bumi itu, nescaya akan be
rtengkar satu dengan lain, akan saling bunuh-membunuh berebutan menguasai kekayaan alam yang terlihat diatasnya dan terpendam di dalamnya, sehingga akan terjadilah kerusakan dan kehancuran di atas bumi yang Tuhan ciptakan itu."

Allah berfirman, menghilangkan kekhuatiran para malaikat itu:

"Aku mengetahui apa yang kamu tidak ketahui dan Aku sendirilah yang mengetahui hikmat penguasaan Bani Adam atas bumi-Ku.Bila Aku telah menciptakannya dan meniupkan roh kepada nya,bersujudlah kamu di hadapan makhluk baru itu sebagai penghormatan dan bukan sebagai sujud ibadah, karena Allah s.w.t. melarang hamba-Nya beribadah kepada sesama makhluk-Nya."
Kemudian diciptakanlah Adam oleh Allah s.w.t.dari segumpal tanah liat, kering dan lumpur hitam yang berbentuk.Setelah disempurnakan bentuknya ditiupkanlah roh ciptaan Tuhan ke dalamnya dan berdirilah ia tegak menjadi manusia yang sempurna

Iblis Membangkang

Iblis membangkang dan enggan mematuhi perintah Allah seperti para malaikat yang lain, yang segera bersujud di hadapan Adam sebagai penghormatan bagi makhluk Allah yang akan diberi amanat menguasai bumi dengan segala apa yang hidup dan tumbuh di atasnya serta yang terpendam di dalamnya. Iblis merasa dirinya lebih mulia,l ebih utama dan lebih agung dari Adam, karena ia diciptakan dari unsur api, sedang Adam dari tanah dan lumpur.Kebanggaannya dengan asal usulnya menj
adikan ia sombong dan merasa rendah untuk bersujud menghormati Adam seperti para malaikat yang lain, walaupun diperintah oleh Allah.

Tuhan bertanya kepada Iblis:"Apakah yang mencegahmu sujud menghormati sesuatu yang telah Aku ciptakan dengan tangan-Ku?"
Iblis menjawab:"Aku adalah lebih mulia dan lebih unggul dari dia.Engkau ciptakan aku dari api dan menciptakannya dari lumpur."
Karena kesombongan, kecongkakan dan pembangkangannya melakukan sujud yang diperintahkan, maka Allah menghukum Iblis dengan mengusir dari syurga dan mengeluarkannya dari barisan malaikat dengan disertai kutukan dan laknat yang akan melekat pada dirinya hingga hari kiamat.Di samping itu ia dinyatakan sebagai penghuni neraka.

Iblis dengan sombongnya menerima dengan baik hukuman Tuhan itu dan ia hanya mohon agar kepadanya diberi kesempatan untuk hidup kekal hingga hari kebangkitan kembali di hari kiamat. Allah meluluskan permohonannya dan ditangguhkanlah ia sampai hari kebangkitan,tidak berterima kasih dan bersyukur atas pemberian jaminan itu, bahkan sebaliknya ia mengancam akan menyesatkan Adam, sebagai sebab terusirnya dia dari syurga dan dikeluarkannya dari barisan malaikat, dan akan mendatangi anak-anak keturunannya dari segala sudut untuk memujuk mereka meninggalkan jalan yang lurus dan bersamanya menempuh jalan yang sesat, mengajak mereka melakukan maksiat dan hal-hal yang terlarang,menggoda mereka supaya melalaikan perintah-perintah agama dan mempengaruhi mereka agar tidak bersyukur dan beramal soleh.

Kemudian Allah berfirman kepada Iblis yang terkutuk itu:
"Pergilah engkau bersama pengikut-pengikutmu yang semuanya akan menjadi isi neraka Jahanam dan bahan bakar neraka. Engkau tidak akan berdaya menyesatkan hamba-hamba-Ku yang telah beriman kepada Ku dengan sepenuh hatinya dan memiliki aqidah yang mantap yang tidak akan tergoyah oleh rayuanmu walaupun engkau menggunakan segala kepandaianmu menghasut dan memfitnah."


Pengetahuan Adam Tentang Nama-Nama Benda.

Allah hendak menghilangkan anggapan rendah para malaikat terhadap Adam dan menyakinkan mereka akan kebenaran hikmat-Nya menunjuk Adam sebagai penguasa bumi, maka diajarkanlah kepada Adam nama-nama benda yang berada di alam semesta, kemudian diperagakanlah benda-benda itu di depan para malaikat seraya:"Cubalah sebutkan bagi-Ku nama benda-benda itu, jika kamu benar merasa lebih mengetahui dan lebih mengerti dari Adam."

Para malaikat tidak berdaya memenuhi tentangan Allah untuk menyebut nama-nama benda yang berada di depan mereka.Mereka mengakui ketidak-sanggupan mereka dengan berkata:"Maha Agung Engkau! Sesungguhnya kami tidak memiliki pengetahuan tentang sesuatu kecuali apa yang Tuhan ajakan kepada kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Mengetahui dan Maha Bijaksana."

Adam lalu diperintahkan oleh Allah untuk memberitahukan nama-nama itu kepada para malaikat dan setelah diberitahukan oleh Adam, berfirmanlah Allah kepada mereka:"Bukankah Aku telah katakan padamu bahawa Aku mengetahui rahsia langit dan bumi dan mengetahui apa yang kamu lahirkan dan apa yang kamu sembunyikan."

Adam Menghuni Syurga.

Adam diberi tempat oleh Allah di syurga dan baginya diciptakanlah Hawa untuk mendampinginya dan menjadi teman hidupnya, menghilangkan rasa kesepiannya dan melengkapi keperluan fitrahnya untuk mengembangkan keturunan. Menurut cerita para ulamat Hawa diciptakan oleh Allah dari salah satu tulang rusuk Adam yang disebelah kiri diwaktu ia masih tidur sehingga ketika ia terjaga, ia melihat Hawa sudah berada di sampingnya. ia ditanya oleh malaikat:"Wahai Adam! Apa dan siapakah makhluk yang berada di sampingmu itu?"

Berkatalah Adam:"Seorang perempuan."Sesuai dengan fitrah yang telah diilhamkan oleh Allah kepadanya."Siapa namanya?"tanya malaikat lagi.
"Hawa",jawab Adam."Untuk apa Tuhan menciptakan makhluk ini?",tanya malaikat lagi.
Adam menjawab:"Untuk mendampingiku,memberi kebahagian bagiku dan mengisi keperluan hidupku sesuai dengan kehendak Allah."

Allah berpesan kepada Adam:"Tinggallah engkau bersama isterimu di syurga,rasakanlah kenikmatan yang berlimpah-limpah didalamnya, rasailah dan makanlah buah-buahan yang lazat yang terdapat di dalamnya sepuas hatimu dan sekehendak nasfumu.Kamu tidak akan mengalami atau merasa lapar,dahaga ataupun letih selama kamu berada di dalamnya.Akan tetapi Aku ingatkan janganlah makan buah dari pohon ini yang akan menyebabkan kamu celaka dan termasuk orang-orang yang zalim.Ketahuilah bahawa Iblis itu adalah musuhmu dan musuh isterimu, ia akan berusaha membujuk kamu dan menyeret kamu keluar dari syurga sehingga hilanglah kebahagiaan yang kamu sedang nikmat ini."



Iblis Memulakan Misi

Sesuai dengan ancaman yang diucapkan ketika diusir oleh Allah dari Syurga akibat bangkangannya dan terdorong pula oleh rasa iri hati dan dengki terhadap Adam yang menjadi sebab sampai ia terkutuk dan terlaknat selama-lamanya tersingkir dari singgahsana kebesarannya. Iblis mulai menunjukkan rancangan penyesatannya kepada Adam dan Hawa yang sedang hidup berdua di syurga yang tenteram, damai dan bahagia.
Ia menyatakan kepada mereka bahawa ia adalah kawan mereka dan ingin memberi nasihat dan petunjuk untuk kebaikan dan mengekalkan kebahagiaan mereka.Segala cara dan kata-kata halus digunakan oleh Iblis untuk mendapatkan kepercayaan Adam dan Hawa bahawa ia betul-betul jujur dalam nasihat dan petunjuknya kepada mereka.Ia membisikan kepada mereka bahwa.larangan Tuhan kepada mereka memakan buah-buah yang ditunjuk itu adalah karena dengan memakan buah itu mereka akan menjelma menjadi malaikat dan akan hidup kekal.Diulang-ulangilah pujukannya dengan menunjukkan akan harumnya bau pohon yang dilarang indah bentuk buahnya dan lazat rasanya.Sehingga pada akhirnya termakanlah pujukan yang halus itu oleh Adam dan Hawa dan dilanggarlah larangan Tuhan.

Allah mencela perbuatan mereka itu dan berfirman yang bermaksud: "Tidakkah Aku mencegah kamu mendekati pohon itu dan memakan dari buahnya dan tidakkah Aku telah ingatkan kamu bahawa syaitan itu adalah musuhmu yang nyata."
Adam dan Hawa mendengar firman Allah itu sedarlah ia bahawa mereka telah terlanggar perintah Allah dan bahawa mereka telah melakukan suatu kesalahan dan dosa besar.Seraya menyesal berkatalah mereka:"Wahai Tuhan kami! Kami telah menganiaya diri kami sendiri dan telah melanggar perintah-Mu karena terkena pujukan Iblis. Ampunilah dosa kami karena nescaya kami akan tergolong orang-orang yang rugi bila Engkau tidak mengampuni dan mengasihi kami."

Adam dan Hawa Diturunkan Ke Bumi.

Allah telah menerima taubat Adam dan Hawa serta mengampuni perbuatan pelanggaran yang mereka telah lakukan hal mana telah melegakan dada mereka dan menghilangkan rasa sedih akibat kelalaian peringatan Tuhan tentang Iblis sehingga terjerumus menjadi mangsa pujukan dan rayuannya yang manis namun berancun itu.
Adam dan Hawa merasa tenteram kembali setelah menerima pengampunan Allah dan selanjutnya akan menjaga jangan sampai tertipu lagi oleh Iblis dan akan berusaha agar pelanggaran yang telah dilakukan dan menimbulkan murka dan teguran Tuhan itu menjadi pengajaran bagi mereka berdua untuk lebih berhati-hati menghadapi tipu daya dan pujukan Iblis yang terlaknat itu. Harapan untuk tinggal terus di syurga telah pudar karena perbuatan pelanggaran perintah Allah, hidup kembali dalam hati dan fikiran Adam dan Hawa yang merasa kenikmatan dan kebahagiaan hidup mereka di syurga tidak akan terganggu oleh sesuatu dan bahawa redha Allah serta rahmatnya akan tetap melimpah di atas mereka untuk selama-lamanya. Akan tetapi Allah telah menentukan dalam takdir-Nya apa yang tidak terlintas dalam hati dan tidak terfikirkan oleh mereka. Allah s.w.t.yang telah menentukan dalam takdir-nya bahawa bumi yang penuh dengan kekayaan untuk dikelolanya, akan dikuasai kepada manusia keturunan Adam memerintahkan Adam dan Hawa turun ke bumi sebagai benih pertama dari hamba-hambanya yang bernama manusia itu. Berfirmanlah Allah kepada mereka: "Turunlah kamu ke bumi sebagian daripada kamu menjadi musuh bagi sebagian yang lain kamu dapat tinggal tetap dan hidup disana sampai waktu yang telah ditentukan."

Turunlah Adam dan Hawa ke bumi menghadapi cara hidup baru yang jauh berlainan dengan hidup di syurga yang pernah dialami dan yang tidak akan berulang kembali. Mereka harus menempuh hidup di dunia yang fana ini dengan suka dan dukanya dan akan menurunkan umat manusia yang beraneka ragam sifat dan tabiatnya berbeda-beda warna kulit dan kecerdasan otaknya.Umat manusia yang akan berkelompok-kelompok menjadi suku-suku dan bangsa-bangsa di mana yang satu menjadi musuh yang lain saling bunuh-membunuh aniaya-menganianya dan tindas-menindas sehingga dari waktu ke waktu Allah mengutus nabi-nabi-Nya dan rasul-rasul-Nya memimpin hamba-hamba-Nya ke jalan yang lurus penuh damai kasih sayang di antara sesama manusia jalan yang menuju kepada redha-Nya dan kebahagiaan manusia di dunia dan akhirat.


It is better to be alone
than with someone
who makes you feel ALONE ..

~@ ~ @ ~ @ ~ @ ~ @ ~ @ ~ @ ~ @ ~ @

The more I'm trying to hide my feelings,
the more it shows..
The more I'm trying to deny my feelings,
the more it grows

~@ ~ @ ~ @ ~ @ ~ @ ~ @ ~ @ ~ @ ~ @

If you don't understand my SILENCE..
how will you understands my world?